Malang, Al-Kindy News- Minggu 7 Desember menjadi hari bersejarah bagi organisasi BSO HMJ PBA FITK UIN Malang yaitu "Al-Kindy", karena hari itu merupakan pemilihan ketua Al-kindy Baru untuk masa jihad 2015-2016 yang meneruskan kepemimpinan Al-kindy dibawah naungan Agung Muattaqien. Seperti halnya pemilihan ketua yang telah dilakukan diberbagai macam organisasi kampus maupun kepemerintahan lainya, sebelum diadakan pemilihan terlebih dahulu dimulai dengan pemaparan visi dan misi (atau yang biasa kita kenal dengan debat calon ketua) untuk menjadikan Al-kindy lebih maju kedepannya dan hal yang membedakan dengan debat calon ketua diorganisasi lainnya para calon ketua harus menjawab pertanyaan yang diajukan oleh audience yang hadir pada waktu itu dengan menggunakan bahasa Arab, hal ini bertujuan agar ketua al-kindy bisa menjadi teladan dalam berbicara bahasa Arab.
Al Kindy Menorehkan Prestasi
Anggota Al-Kindy Menorehkan Prestasi di FTT UI
Al-Kindy Berjaya di Cirebon
Juara Umum di Gebyar Bahasa Arab (GBA) IAIN Cirebon
Ketua BSO Al-Kindy 2015-2016
Hasan Rafsanjany Ketua BSO Al-Kindy terpilih Periode 2015-2016
MAKRAB AL-Kindy
Kegiatan Untuk Menguatkan Persaudaraan Al-Kindy dari semua Angkatan
Torehan Prestasi Anggota Al-Kindy di Pekan Ilmiah Olahraga dan Riset (PIONIR) VII IAIN Palu
Agung Muttaqien dan Yati Khairani Yahya Meraih Mendali Perak di Lomba Debat Bahasa Arab di Pekan Ilmiah Olahraga dan Riset (PIONIR) VII IAIN Palu
MILAD AL-Kindy
Semarak Milad AL-Kindy ke 2
Kamis, 11 Desember 2014
Nahkoda Baru, Keluarga AL Kindy
Acara penyerahan
amanah Al Kindy ini, tidak semata-mata diberikan langsung dari pengurus lama,
melainkan memilki nilai yang sangat agung. Pasalanya acara yang dikomandoi Ria
Vianoca selaku Coordinator Team Work Pemilihan Ketua Al Kindy dan Serah Terima
Jabatan (SERTIJAB) ini, telah mempersiapkan satu bulan sebelunya. Intruksi dari
pengurus lama, bagi calon ketua Al Kindy ialah mereka yang dipilih atas
konvensi angkatan 2013 mengirimkan empat kandidat, dan terpilih diantaranya:
Yati Khairani Yahya, Hasan Ali Rafsanjani, M Bagus Ainun Najib, Fikri Aulia.
Sabtu, 22 November 2014
Semi Makrab Al-Kindy bersama Anggota Baru 2014
19.11
No comments
Demi
meningkatkan keakraban, anggota Alkindy mengadakan masa pengakraban yang dikomandoi angkatan
2013 dan dihadiri oleh anggota baru 2014 juga para senior. Acara yang
berlangsung Kamis, 20 November 2014 di lingkungan UIN MALIKI sendiri ini diisi
dengan rangkaian acara demi terciptanya keakraban dan ditutup dengan makan bersama para
anggota. Masa pengakraban (MAKRAB) kali ini berjalan dengan lancar meski tidak
semua hadir, terutama karena banyak anggota yang masih di Jakarta untuk mengikuti berbagai musabaqoh di
Universitas Negeri Jakarta yang alhamdulillah kembali merebut juara umum.
Masa pengakraban
kali ini yang bisa dibilang sederhana, rencananya akan kembali digelar untuk
kedua kalinya di luar kampus dengan harapan semua anggota tidak mempunyai
halangan untuk turut berpartisipasi. Semoga rasa kekeluargaan antar anggota
Al-Kindy bisa lebih terjalin dan semoga para anggota Al-Kindy bisa terus
mengukir prestasi di atas papan sejarah dunia. Yang penting lagi, semoga bisa
mengharumkan nama UIN Maliki Malang pada umumnya dan jurusan Pendidikan Bahasa
Arab khusunya.
Rabu, 19 November 2014
PBA UIN Malang Sabet Juara Umum di GAM UNJ 2014
Jakarta-Untuk kesekian kalinya PBA UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menorehkan prestasi di tingkat nasional di bidang bahasa Arab, yaitu di Gebyar Apresiasi Mahakarya (GAM) di Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Torehan ini juga mengukuhkan bahwasanya UIN Maulana Malik Ibrahim Malang selalu menjadi juara umum, karena pada GAM 2013 jurusan BSA UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menjadi Juara Umum.
Kali ini prestasi itu ditorehkan oleh beberapa anggota Al-Kindy dan mahasiswa PBA yang mengikuti perlombaan kemahiran berbahasa Arab yang diadakan oleh UNJ untuk mahasiswa tingkat Nasional pada 14-19 november 2014.
Minggu, 16 November 2014
Perjuangan Di GAM UNJ
![]() | ||
| Al-Kindy In UNJ |
Malang- Perjuangan untuk menaklukan dan menorehkan tinta emas dan kenangan indah di ajang perlombaan bahasa Arab kembali berlanjut, dan sekarang Universitas Negeri Jakarta (UNJ) adalah targetnya. di universitas yang dulunya terkenal dengan kampus pendidikan inilah para Mahasiswa PBA mengikuti event perlombaan bahasa Arab yang di kenal dengan Gebyar Apresiasi MahaKarya (GAM), event ini merupakan event tahuanan yang selalu diselenggaraan di kancah nasional yang diikuti oleh perwakilan Perguruan tinggi negeri maupun Swasta di Indonesia.
Pada GAM UNJ tahun ini PBA UIN MALANG mengirimkan delegasi terbaiknya di bidang Debat Bahasa Arab (2 tim), Pidato bahasa Arab, Ghina Arobi, Kaligrafi, Puisi Arab, Essay dan perlombaan lainnya. kontingen PBA yang dipimpin oleh Dimas, salah satu mahasiswa PBA semester 3 ini, berhasrat mengembalikan kejayaan PBA di GAM UNJ sepeti pada tahun 2012 yang bisa menjuarai
Minggu, 09 November 2014
Kini, Hingga Akhir Nanti Al Kindy
Dalam
kaitan ini, pastinya yang aku ingin tuangkan dengan Al Kindy, Al Kindy dan Al
Kindy. Memang ada apa sih dengan Al Kindy? Maksud didirikan Al Kindy itu apa
sih? Apa yang melatar belakangi Al Kindy itu ada hingga sekarang? Bagaimana
seharusnya sikap kita, hati kita, kasih sayang kita, dan cinta sejati kita itu
ke Al Kindy seperti apa dan bagaimana?. Tidak sedikit yang aku ketahui tentang
Al Kindy, tapi aku merasakan pahit-manis, sulit-mudah, ribet-santai,
buruk-indah, sedih-bahagia. Yang jelas semua rasa pahit, sulit, buruk, sedih,
akan menjadi hancur lebur ketika dijawab dengan semua prestasi-prestasi yang
ada di tengah kita semua. Prestasipun tidak akan pernah sampai disisi kita,
tanpa didasari dengan kekeluargaan yang hakiki.
Al Kindy Hadiri 10th Anniversary ADC BSI
![]() |
| 10th Anniversary ADC BSI |
Hari bersejarah merupakan momentum yang terpenting bagi seseorang
atau komunitas yang menjalankan. Apatah lagi hari yang dimana kita dilahirkan
atau didirikan dengan secara bukan Cuma-Cuma. Melainkan memilki banyak tujuan
dan penuh harapan pada masa dewasa kelak. Ingin selalu mengharumkan nama yang
yang telah menjadikan seseorang atau komunitas itu ada. Dan terus menerus
mengirimkan do’a kepada orang tuanya.
Dengan kaitan ini, Lembaga Semi Otonom Advance Debate Club (AD-HMJ BSI)
menggelar perayaan ulang tahun yang ke
10 di ruang Home Teater Fakultas Humaniora(30/09). Hari peringatan yang sangat
special itu dihadiri oleh beberapa tamu undangan diantaranya birokrasi dan
jajaran pengurus intra Fakultas Humniora, tim debat bahasa Inggris kampus
Malang Raya, dan tidak kalah eksisnya tim debat bahasa Arab. Nah, amat
disayangkannya pengurus BSO Al Kindy
yang telah diundangnya tidak bisa hadir semua. Karena berbenturan dengan agenda
rutin latihan setiap minggu di halaman depan Gd Ir Soekarna. Adapun delegasi
yang berpartisipasi hanya dari pengrus badan semi otonom saja, diantaranya:
Agung Muttaqien, Fithrotul Jannah, Fatma Zahara Soleha, Halisah Hafidzatul
Ilmi, dan Zulfatul Malikah.
Ada yang berbeda kala itu, ketika dari salah satu anggota Badan Semi
Otonom (BSO Al Kindy) HMJ-PBA yang diundang. Dia mendapatkan kesempatan untuk
bertanya. Sesaat getaran suara keluar dari sound system, semua mata
memandang, torehan serentak dengan rautan senyuman audients menghadapi
Agung Muttaqien. Yang menyampaikan tidak hanya pertanyaan tapi yang terpenting
ucapan selamat ulang tahun kepada LSO ADC ke-10 ini. Kami sangat antusias
dengan kegiatan ini, karena bisa menyambung kembali silahturrahim yang kuat
ini, dan semoga lembaga ADC ini terus menorehkan prestasi gemilang kini hingga
akhir nanti. Harapan mudir Al Kindy pertama itu.
Mengenang dan Terus Berkembang Prestasi Al Kindy
Malang- Telah banyak diketahui dengan dialetika serta problematika
yang berada di Al Kindy. Atas dasar itu perlu kiranya kita mengenang berbagai
macam torehan-torehan sejarah emasnya yang sudah ditunaikan oleh raja singa
fodium ini. Bertujuan begitu keras perjuangan dan pengorbanan yang dilakukan
oleh awalun-awalun Al Kindy ini.
Ketika tahun 2010, delegasi pertama yang
dirasakan oleh Mbak Asri mengalami pengalaman pahit. Pasalnya anak PBA yang
hanya seorang ingin menorehkan prestasi ini, selalu saja dikucilkan oleh
tetangganya senior BSA. Oleh sebab itu, wisudawati terbaik 2013 dengan IPK 3.95
itu berkeyakinan regenerasi PBA pasti akan lebih maju, dan terus berkembang.
Berikut saya tuliskan, lampiran daftar prestasi gemilang Al Kindy :
DAFTAR JUARA TINGKAT NASIONAL
2011
Juara 1 Debat Bahasa Arab di GAM Universitas Negeri Jakarta (UNJ)
2012
Juara 3 Debat Bahasa Arab FBAI UNPAD Bandung
Juara 3 Debat Bahasa Arab UGM Jogja
Juara
2 Debat Bahasa Arab GAM UNJ
Juara
1 Pidato Bahasa Arab GAM UNJ
Juara 2 Debat Bahasa Arab PIONER IAIN Banten
2014
Juara 1 MTQ Putri Tingkat Nasional UIN
Syarihhidayatullah Jakarta
Juara 1 Kaligrafi Tingkat Nasional UIN Syarihhidayatullah Jakarta
Juara 1 Dongeng Bahasa Arab Tingkat Nasional UIN Syarihhidayatullah Jakarta
Juara 1 Festival Busana Muslim Tingkat Nasional UIN Syarihhidayatullah
Jakarta
Juara 2 Pidato Bahasa Arab Tingkat Nasional UIN Syarihhidayatullah Jakarta
DAFTAR JUARA TINGKAT PROVINSI JAWA TIMUR
2014 Juara 3 Debat
Bahasa Arab Kandungan Ilmiah Al Qur’an MTQM Tingkat Jawa Timur
Universitas Negeri Malang
DAFTAR JUARA TINGKAT UNIVERSITAS
2011
Juara 2 Duta Bahasa MSAA
Juara 2 Duta Bahasa UIN MALIKI
2012
Juara 1 Debat Bahasa Arab Bidik Misi
Juara
2 Debat Bahasa Arab Bidik Misi
Juara
1 Debat Bahasa Arab Muwadaah MSAA
Juara
2 Debat Bahasa Arab Muwadaah MSAA
Juara
2 Debat Bahasa Arab Dies Maulidiah UIN MALIKI Malang
2013 Juara 1, 2, dan 3 Debat Bahasa Arab ICP Tarbiyah UIN MALIKI Malang
2014 Juara 1 Debat Bahasa Arab GAZA PBA Humaniora UIN MALIKI
Malang
DAFTAR JUARA UMUM TINGKAT NASIONAL
2014 Juara Umum Ajang Al Arobiyyah Lil Funun di Universitas
Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
Daftar
ini, mengingatkan kepada kita akan hal perjuangan dan pengorbanan. Dari awalun-awalun
yang sudah berkorban dan berjuang itu, mereka selalu menjelaskan tidak hanya
ukiran prestasi yang ditanamkan di Al Kindy, melainkan yang terpenting adalah
sebuah asas kekeluargaan yang hakiki. Akan tetapi sebuah keluarga jikalau hanya
diam saja, tidak bergerak, dan tidak mau berkembang dengan baik mustahil
keluarga itu akan harmonis sakinah, mawaddah, wa rohmah. Begitupun seirama
dengan Al Kindy, jikalau kekeluargaan ini tidak mau bergerak malas dalam
melaksanakan hal kegiatan Al Kindy. Apatah lagi, Al Kindy yang dikenal dengan
singa podium ini, anggota Al Kindy malu-malu bahkan tidak mau terjun di
dalamnya. Kami kira ada yang bermasalah dengan pribadinya.
Jumat, 03 Oktober 2014
Al Kindy Menerima Keluarga Baru
Al Kindy Menerima Keluarga Baru
Ada yang berbeda dalam pelaksanaan open recruitment kali ini, dan mengalami beberapa banyak peningkatan. Diantaranya konsep yang dilaksanakan cukup menarik dan memliki banyak makna yang terkandung didalamnya. Pasalnya acara yang dimulai dengan penuh khusu’ dan khudu’. Diawali dengan Mars PBA dan Al Kindy. Disusul dalam penjelasan tentang substansi komunitas Al Kindy yang memiliki sala satunya lingkungan berbahasa Arab. Akan mampu meningkatkan kita dalam berbicara bahasa Arab. karena sangat disayangkan calon guru bahasa Arab tidak bisa bicara bahasa Arab. tegas Lu’luil Masruroh selaku coordinator team wook.
Kemudian disusul dengan acara yang special ini, berupa penyampain materi oleh orang-orang penting bagi kehadiran BSO Al Kindy sekarang ini. Diantaranya materi pertama tentang Sejarah Al Kindy disampaikan oleh Asri Aisyah, S.Pd. beliau selaku pendirinya Al Kindy. Disusul pemateri ke dua tentang Metodologi Debat Bahasa Arab nara sumbernya yaitu Umar Al Faruq, M.Pd. yang telah mengalami debat Internasional beliau selaku pembimbing Al Kindy. Dan yang terakhir M. Hasan Abdillah menyampaikan materi Keorganisasian Intra Birokrasi Kampus, karena beliau selaku ketua HMJ PBA 2013-2014. Banyak sekali yang dapat diperoleh peserta terkait materi ini, dengan harapan bagi semuanya agar mereka regenerasi Al Kindy ini, memahami dan menjiwai tentang BSO Al Kindy ini secara kompleks dan komprehensip. Kaerna semuanya didasari dengan rasa keikhlasan serta kebersamaan dalam keluarga Al Kindy yang tercinta ini.
Secara legalitas Al Kindy, tidak dipertanyakan lagi taring dan keberadaan di UIN Maliki Malang. Jadi pantas saja, banyak pihak birokrasi fakultas dan kemahasiswaan sudah melirik komunitas itu yang dijuluki dengan “Al fahdu Akroomun Nadii” Mumtazz “Komunitas Berprestasi”. Memang tujuan mendirikanya Al Kindy sebagai wadah bagi siapa yang berbicara bahasa Araba yang telah terspesifikasi dengeng Debat Bahasa Arab. Bukan mentang-mentang sudah jadi BSO terlena dengan Event Orginazer itu salah besar. Karena Al Kindy adalah singa podium yang selalu haus akan prestasi dan mengokohkan kebersamaan dalam keluargaan Al Kindy ungkap Asri Aisyah dengan harapan yang tinggi.
Selasa, 19 Agustus 2014
Coming soon...
Open
Recruitment Al-Kindy 2015
Satu tahun
berlalu, tahun ajaran baru pun kembali singgah. Al-Kindy mulai mempersiapkan
diri untuk membuka pendaftaran anggota baru. Tidak hanya untuk mahasiswa baru
jurusan PBA, Al-Kindy juga dibuka untuk angkatan 2013 dan 2014 yang mempunyai
minat dan komitmen untuk bersama-sama melatih kalam berbahasa Arab.
Berbeda dengan open recruitment tahun sebelumnya, tahun ini Al-Kindy lebih merancang agenda perekrutan sedemilian rupa. Persiapkan diri Anda. Nantikan kehadirannya segera...!!!
Berbeda dengan open recruitment tahun sebelumnya, tahun ini Al-Kindy lebih merancang agenda perekrutan sedemilian rupa. Persiapkan diri Anda. Nantikan kehadirannya segera...!!!
Kamis, 22 Mei 2014
Milad Pertama, Jumlah Peserta Tak Terduga
Milad Al-Kindy
pertama yang digelar Senin malam (21/05/2014) kemarin di auditorium gedung C UIN
MALIKI Malang bisa di bilang lancar. Acara yang diperkirakan hanya akan
dihadiri oleh beberapa orang saja tersebut ternyata berlangsung di luar dugaan.
Jumlah peserta Talk Show yang datang membludak, benar-benar di luar perkiraan.
Acara tersebut tidak hanya di hadiri oleh mahasiswa baru jurusan Pendidikan
Bahasa Arab, namun juga para senior PBA, dan berbagai jurusan lain dari
berbagai angkatan.
Meski acara
yang dijadwal dimulai pukul 18.30 ini mengaret sampai sekitar setengan jam,
namun acara ini tetap berlangsung tanpa hambatan yang berarti, hanya saja
beberapa performance harus menjadi korban. Acara yang diisi Talk Show bertema “Teknik
Jitu Belajar Berbicara Bahasa Arab” ini di buka dan di resmikan dengan
pemotongan kue oleh Kepala Jurusan Pendidikan Bahasa Arab, Ustadzah Mamluatul
Hasanah.
Acara yang
juga diselingi dengan simulasi debat, dance, ghina’ Aroby dan
puisi ini sekaligus acara launching senandung dan seragam baru Al-Kindy.
Penetapan tanggal milad ini di ambil dari sejarah pemikir Al-Kindy yang lahir pada
tahun 185, yang di filosofikan menjadi tanggal 18 bulan 5 (18 Mei), namun baru
bisa terlaksana tanggal 19 Mei menyesuaikan situasi dan kondisi.
Acara
berlangsung di luar perkiraan dengan membludaknya peserta. Namun para senior
Al-Kindy berpesan agar tidak terlena dengan kemeriahan acara yang pertama ini.
Mereka mengingatkan bahwa Al-Kindy bukan EO (Event Organizer), Al-Kindy adalah
sebuah badan semi otonom yang menjadikan munadhoroh billughoh ‘Arobiyah
sebagai titik fokus yang utama. Semoga milad yang pertama ini menjadi awal yang
baik untuk membangun fondasi kekeluargaan dan kerja sama anggota Al-Kindy dan
semua mahasiswa jurusan PBA pada umumnya. Semoga Al-Kindy bisa terus mengukir
prestasi di papan sejarah dunia. Dan terima kasih kepada semua pihak yang telah
mendukung suksesnya acara ini. Syukron katsir ‘ala hudlurikum..
Peresmian Milad Pertama dengan pemotongan kue oleh KAJUR PBA
Jumat, 16 Mei 2014
Talk Show Milad Al-Kindy
Al-Kindy mengadakan talk show bertema "Teknik Jitu Berbahasa Arab" pada perayaan milad senin, 9 Mei mendatang. Jangat lewatkan momen bermanfaat ini ya....join us....!!!
Senandung Al-Kindy
أَ ثْبَتَ الَّليْلُ ظَالِمًا
وَالْجَوُّ يَكُوْنُ بَارِدًا
اكْتَشَفَ الشَّبَابُ يَوْمًا
يَحُلُّ المَشَاكِلَ الزَّمَانِيَة
أَضْحَى النَّهَارُ مُنَوِّرًا
الهَوَاءُ لَا يَزَالُ حَارًا
ازْدَهَرَتْ أَنْوَارُ الإِنْجَازَاتِ
مِنَ الفَائِزِينَ وَالفَائِزَات
نَحْنُ نُمَارِسُ المُنَاظَرَة
نحن نُدَرِّبُ المُنَاقَشَة
نَحْنُ نُعَوِّدُ المحُاَدَثَة
كُلُّهَا بِلُغَةِ الْجَنَّة
عَرَبِيَة
الكِنْدِي
الفَهْدُ أَكْرَمُ النَّادِي
ذُو وَجْهِ الأَسَدِ وَفُؤَادِهِ العَزِيْزِ
الكندي
يَصُوْتُ بِالصَّرَاخَةِ وَلِلتَفْكِيْرِ البَاهِرِ
لَيِّنُ الفَوْهِ ,الشَّجَاعَة كَالفُوْلَاذِ
Selasa, 13 Mei 2014
Memoriam Yang Terulang di Festival Timur Tengah UI
Semua ini berawal dari keinginan untuk menaklukkan UniversitasIndonesia (UI). Berbeda dengan kampus-kampus lain seperti UNJ, UGM, UNPAD, UM, dll kami belum bisa menaklukkan kancah debat UI. Meski mendapat juara di Lomba Menyanyi Arab di UI tahun lalu, keinginan untuk menang di debat amat besar. Saya, (Imam PBA bertekad melanjutkan perjuangan senior kami. Untuk itu, saya mengajak teman anggota debat Al-Kindy PBA (angkatan 2011) untuk berpartisipasi. Terbentuklah sebuah tim debat utusan jurusan PBA yaitu Fahmi fathoni, Diah dina Aminata dan Imam Athoir Rokhman Kamibertekad berangkat ke UI bersama-sama teman-teman kontingen jurusan. Pemberangkatan lomba debat ke UI dari jurusan PBA mendapatkan dukungan penuh dari pihak jurusan PBA dan pengurus HMJ PBA, hal ini dibuktikan dari kepengurusan dana dll, yang semuanya ditanggung jawabi penuh oleh pengurus HMJ PBA dan di bantu oleh pihak jurusan PBA. Tim kontingen debat PBA berangkat ke UI Depok pada hari Sabtu sore, keikutsertaan kami di lomba debat FTT UI diharapkan memberikan prestasi baru untuk jurusan PBA, karena beberapa tahuin ini belum ada prestasi yang dipersembahkan untuk jurusan PBA oleh mahasiswa PBA
.
Sesampainya disana, kami langsung bersiap-siap untuk berlaga. Doa tak putus kami panjatkan. Hingga tibalah hari pertama, saat baca berita dan babak penyisihan debat dimulai. Grup debat UIN Maliki 1 yang kali ini diwakili oleh Mahasiswa Jurusan BSA melawan UNPAD 1 dan grup debat UIN Maliki 2 yang kali ini diwakili oleh Mahasiswa Jurusan PBA melawan UNPAD 2. Grup 2 tampil sangat baik melawan rival yang amat berat, begitu pula Grup 1, meskipun mereka diuntungkan karena lawan lebih ringan.
Saat pengumuman hasil penyisihan, seluruh aula terasa tegang. Dan hasil penyisihan dimenangkan oleh Tim Debat UIN MALIKi 1 (BSA) dan Tim Debat UIN MALIKi 2 (PBA) Sebagian penonton mendukung UIN Maliki 1, sebagian mendukung UIN Jogja 1. Tak disangka, UIN Jogja unggul dengan selisih 4 poin. Kami tertunduk sedih dan kecewa. Namun syukurlah, Grup 2 lolos ke babak perdelapan final.
Lawan kami (Tim Debat PBA) selanjutnya adalah UIN Jogja, yang terlebih dahulu mengalahkan salah satu kandidat juara yaitu Tim UGM Dengan waktu 1 hari, kami mempersiapkan diri sebaik mungkin. Setiap personil tapil maksimal dan percaya diri. Lawan pun terlihat kewalahan dengan performa kami saat itu. Saat pengumuman hasil lomba, kami yakin akan lanjut ke babak semifinal dan meraih juara, keyakinan kami juga didukung oleh Dosen Bahasa Arab UM dan UAD (universitas Ahmad Dahlan Jogjakarta) yang pada saat itu beliau rela meluangkan waktunya untuk melihat tim debat bahasa Arab dari PBA UIN MALIKI MALANG. Sekali lagi, tak disangka, kami diputusakan kalah dengan perbedaan skore yang sangat tipis yaitu 222 dan 224. Kami sangat terkejut, begitu pula penonton di sekitar ruangan. Hampir seluruhnya memprediksi bahwa kamilah yang akan maju sebagai juara. Keputusan dewan juri yang diberikan pda perlombaan tersebut sangat tidak adil karena tim UIN Jogja melakukan banyak kesalahan yang mencakup aspek Adab, disaat perlombaan salah satu pembicara dari tim UIN jogja mengutarakan ungkapan rayuan (dalam bahasa Arab) kepada pembicara ketiga kami yang pada kali ini adalah wanita, kalau kita berpegangan pada perauran perlombaan debat internasional tindakan seperti itu bisa membuat tim tersebut kalah secar mutlak.
Keesokan harinya, ketika menghadiri penutupan FTT UI kami tetap merasa malu harus pulang ke Malang hanya dengantangan kosong. Kami merasa bersalah pada pihak fakultas, jurusan, HMJ PBA dan semua orang yang telah mendukung kami dengan tulus.
Sebelum pulang, kami berkumpul di depan tugu asrama UI dan berazam bersama, bahwa perjuangan kami belum berakhir sampai disini. Kami akan terus berjuang hingga mampu menaklukkan cabang-cabang lomba lain di FTT-UI, terutama debat. Kami akan membanggakan fakultas dan kampus kami yang telah berjasa mengantarkan kami kesini. Azam itu kami tutup dengan memanjatkan doa bersama. Semoga Allah mendengar dan mengijabah apa yang kami harapkan. Selanjutnya, kami pasti akan berbuat lebih baik lagi. Kami yakin akan hal itu. Bismillah
AKU dan AL KINDY PBA
Empat semester
sudah aku berjalan dalam koridor pilihanku. Jurusan Pendidikan Bahasa Arab
merupakan sarana aku untuk mengembangkan seluruh keahlian dan keterampilan
bidang berbahasa Arab. Sedih, letih, senang dan riang sudah aku lakukan dan
rasakan dengan dinamika kehidupan yang beraneka ragam. Mengakibatkan hal itu
semua tidak akan berhenti untuk menggapai mimpi dan merajut prestasi akademik
dan non akademik.
Mahasiswa yang
sering diacungkan sebagai agent of change. Membuat diriku terus menggebu
dengan jurusan yang dahulu sempat eksis di Fakultas Humaniora. Kesungguhan dan
keuletan dari mahasiswa PBA lain, menjadikan aku terinspirasi dan termotivasi
untuk melakukan hal yang terbaik. Seperti yang dilakukan oleh kakak-kakak kelas
sebelumnya : Mbak Asri, Mas Imam, Mas Fahmi, Mbak Dina dan lain sebagainya.
Banyak sekali
rintangan dan hambatan yang pernah aku rasakan disini. Singkat kata aku dahulu
pernah diajari untuk belajar mandiri oleh kakak kelas tersebut. Sebuah
komunitas yang suci dan bersih selalu menyelimuti hati ini dia bernama Al
Kindy. Yah... aku bernafas disini dengan sejuta kejutan yang tersaji di
dalamnya. Keilmuan yang tidak akan pernah diperoleh dalam bangku perkuliahan,
namun disini aku memperolehnya.
Debat bahasa
Arab merupakan salah satu trik berjitu mahir dalam berbicara bahasa Arab, terkonstruk
dalam komunitas ini Al Kindy. Selama satu tahun lamanya aku berproses di
dalamnya. Banyak pengetahuan dan pengalaman yang terukir dalam sejarah
perjalanan aku dan PBA. Semenjak semester satu aku sudah di doktrin betapa
pentingnya mengikuti ajang perlombaan. Sehingga akupun terdorong untuk
melakukannya. Ironisnya, pra lomba perdana yang aku ikuti ajang Pekan Arobi
Universitas Negeri Malang, aku mendapatkan kuliah non formal KEPBAAN oleh
pendiri komunitas ini Mbak Asri. Begitu hitam dan pahitnya perjalanan semasa
beliau mengikuti lomba debat bahasa Arab khususnya. Dahulu itu memang setiap
ada lomba bahasa Arab, surat undangan/permohonan delegasi tidak tertuju dalam
jurusan Pendidikan Bahasa Arab melainkan jurusan Bahasa dan Sastra Arab
tetangga reval dalam satu atap fakultas. wisudawati 2014 ini.
Secara yuridis
legalitas Al Kindy ini dahulu masih menimbulkan banyak pertanyaan dari berbagai
kalangan. Pasalnya dalam struktur organisasi intra kampus Himpunan Mahasiswa
Jurusan Pendidikan Bahasa Arab (HMJ PBA UIN Maliki Malang) tidak ditemukan
kaitan antara Al Kindy dengan HMJ PBA. Sehingga pihak Pengurus Harian HMJ PBA
pada masa khidmah 2008-2009 tidak ikut andil bagian penuh. Hal itu
mengakibatkan ketidakpahaman dan ketidaktahuan antara kedua belah pihak yang
selalu mengakibatkan pro dan kontra dalam pengamalannya. Sehingga pihak jurusan
dan dekanat fakultas Humaniora, tidak terlalu memperhatikan kegiatan-kegiatan dalam
Al Kindy tersebut.
Beken dan
kerenya, perkara itu tidak melunturkan semangat juang dari mbak Asri. Beliau
selalu terkompa jiwanya dengan kobaran jihad yang membara. Dibuktikan dengan
keikutsertaan lomba dengan dana atau uang sendiri tanpa diketahui dan dibantu
oleh birokrat fakultas. Wal hasil tekad yang kuat itu terbuktikan dengan
puluhan piala yang telah di raihnya selama enam tahun lamanya. Baik tingkat ragional
atau nasional. Sungguh luar biasa, sebuah tauladan yang pantas ditiru bagi
kaderisasi Al Kindy yang diacungkan oleh mahasiswi asal bojonegoro itu.
Berjalannya
waktu sejak dini hingga kini, dari minggu ke minggu, bulan ke bulan dan tahun
ke tahun, ‘aib bin al‘uyub yang dialami kakak kelas ini, terbongkar hingga
akarnya dan diketahui oleh jurusan dan birokrat fakultas. Sehingga ada lampu
kuning untuk melegitimasikan kegiatan-kegiatan Al Kindy dalam setiap minggunya
berupa proses latihan debat bahasa Arab dan puluhan prestasi yang telah
dialaminya. Al Ustadz Mubaligh salah satu dosen yang sangat memperhatikan
kegiatan-kegiatan mahasiswa di jurusan turut andil dalam pengklarifikasian ini
semua. Dibuktikan dalam sebuah forum dosen lintas fakultas Humaniora, beliau
mengekspos seluruh kronologi hitam yang pahit hingga hasil lomba yang suci nan
manis. Yang itu semua telah di lakukan oleh kakak kelas kita terdahulu. Tangkas
sekertaris jurusan ini.
Kepengurusan
HMJ PBA masa khidmah 2012-2013 yang dikomandoi oleh Raudhotul Fikri. Akan
dimulai penertiban sistim keorganisasian terkait Al Kindy ini. Karena melihat
dan mendengar begitu banyak prestasi yang di raihnya. Lalu pelegitimasian itu
perlahan berjalan yang dibawah devisi Tarqiyyatut At Tholabah. Fatah Amin
selaku Cordinator menegaskan kegiatan rutinan Al Kindy tetap berjalan seperti
biasa dengan latihan yang optimal dan maksimal. Bedanya Al Kindy dahulu masih
disebut ilegal dan sekarang sudah legal dalam tatanan kepengurusan HMJ PBA. Ungkap
mahasiswa asal kudus ini. Dan alangkah baiknya, pada kegiatan akhir
pengurusan Laporan Pertanggung Jawaban
LPJ HMJ PBA serta di lanjuti oleh Musyawarah Senat Mahasiswa (MUSEMA) fakultas
Humaniora. Menetapkan dan melegitimasikan bahwa Al Kindy menjadi Badan Semi
Otonom (BSO Al Kindy) di HMJ PBA.
Status baru,
pastinya semangat baru yang dialami oleh teman-teman Al Kindy. Saat ini kepengurusan
HMJ PBA masa khidmah 2013-2014 yang dikomandoi oleh M. Hasan Abdillah memilki
dua macam Badan Semi Otonom : BSO Al Kindy dan BSO El Fatih (Kepenulisan). BSO
Al Kindy yang merupakan wadah mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan bahasa
Arab. Serta menaungi berbagai macam cabang lomba berbahasa Arab seperti :
Pidato Bahasa Arab, Debat Bahasa Arab, Menyanyi Bahasa Arab, Olimpiade Bahasa
Arab, Musabaqah Tilawatil Qura’an (MTQ), Kaligrafi, dan lain-lain. Terkemas
dalam sebuah sistem yang terstruktural oleh BSO Al Kindy HMJ PBA.
Awal bulan ini
Mei 2014, keluarga besar Pendidikan Bahasa Arab merasakan sebuah kesyukuran dan
kenikamatan yang mendalam. Pasalnya BSO Al Kindy HMJ PBA perdana kali
mendelegasikan mahasiswanya untuk bersaing lomba tingkat Nasional. Luar biasanya
untuk perdana kalinya jurusan yang baru pindah ke Fakultas Ilmu Tarbiyah dan
Keguruan (FITK) ini, mendelegasikan terbanyak pertama kalinya. Mereka berjumlah
12 mahasiswa plus official yang mampu bersaing maksimal dalam ajang ALF (Al
Arobiyah Lil Funun) di jurusan PBA FITK UIN Syarif Hidayatullah 28 April-3 Mei
2014 M. Wal hasil, dengan menyebut Bismiliah wal Alhamdulillah delegasi
mahasiswa PBA yang di bawah komando BSO Al Kindy mampu menorehkan sejarah agung
dengan tinta emasnya sebagai JUARA UMUM. Alhamdulillah, semoga ini tidak
berhenti di tahun ini saja, melainkan mampu mempertahankan dan menjadi
inspiratif dan semangat juang bagi regenerasi Al Kindy kedepan. Aamin yaa
mujiibassailin. (Agung Muttaqien)
Terwisudanya salah satu pelopor Al-Kindy
Wisuda bersama S1, S2, S3, dan D3 UIN MALIKI Malang berlangsung hari Sabtu, 10 Mei 2014 kemarin di Gedung Sport Center UIN MALIKI Malang. Acara tersebut dihadiri oleh rekan dan para wali mahasiswa dari berbagai penjuru di tanah air. Para pedagang pun turut meramaikan acara tersebut, mulai dari pedagang barang khas wisuda (seperti bunga, boneka khas wisuda, dan penyewaan background foto), souvenir, makanan, sampai busana. Tak hanya pedagang dari luar, masing-masing organisasi dan instansi kampus dan ma’had pun turut mengambil kesempatan untuk meraup keuntungan dengan mendirikan stan-stan dagang.
Acara wisuda digelar mulai
pukul delapan pagi sampai setengah satu siang. Sementara acara tersebut
berlangsung, para pedagang yang memenuhi jalan sekitar kampus sibuk dengan
dagangan mereka masing-masing. Namun, sekitar pukul sebelas pagi jalan sekitar
Gedung Sport Center sudah dipenuhi dengan ribuan orang yang ingin menyambut
keluarnya para wisudawan-wisudawati. Mereka rela berpanas-panasan di bawah terik
matahari yang sangat menyengat siang itu. Mulai dari perorangan sampai
organisasi dan instansi yang ingin
menyambut anggotanya, tak terkecuali Al-Kindy.
Minggu, 11 Mei 2014
Sidang Paripurna 1; Al-Kindy turut berperan aktif
Sidang
Paripurna 1 yang membahas Rapat Kerja (RAKER) Lembaga Legislatif dan Eksekutif
Fakultas Humaniora UIN MALIKI Malang yang terdiri dari Senat Mahasiswa (SEMA),
Dewan kskutif Mahasiswa (DEMA), Himpunan
Mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Arab (HMJ PBA)-sekarang di pindah ke
Fakultas Tarbiyah- dan dua jurusan lainnya ini berlangsung tanpa hambatan.
Al-Kindy sebagai Badan Semi Otonom HMJ PBA pun turut memberikan peran aktif
didalamnya.
Dalam acara
yang berlangsung selama 3 hari di Songgoriti pada hari Jum’at-Minggu, 11-13 April
2014 ini, masing –masing devisi diberi kesempatan menyampaikan rapat kerja yang
akan diterapkan satu tahun kedepan didepan semua peserta sidang. Tak terkecuali
Al-Kindy yang sebelumnya sudah menyusun rancangan rapat kerja di kediaman
Ustadz Umar sebagai salah satu pembimbing Al-Kindy.
Kamis, 24 April 2014
Struktur Kepengurusan Al-Kindy
22.01
No comments
Berikut struktur kepengurusan
perdana Al-Kindy setelah resmi menjadi Badan Semi Otonom yang dilantik pada
Kamis malam, 27 Maret 2014 di aula Fakultas Humaniora :
Badan Formatur
Mudir Al-Kindy : Agung Muttaqien
Na’ibatul Mudir : Fithrotul Jannah
Kaatibah Ammah : Fathma Zahara Sholeha
Na’ibah Katibah
: Halisha Hafiidzatul Ilmi
Aminatush Shunduq :Ria Vianoca Anggita Rosanti
Na’ibah Aminatush Shunduq :
Zulfatul Malikah
Devisi-Devisi
Devisi Tadribul Munadzarah :
Susilo (Co)
Inayatul Mufarokhah
Hasan Ali Ransanjani
M. Bagus Ainun Najib
Dimas Prayoga
Yati Khairani Yahya
Kholisatul Hasanah
Ahmad Alfian
Devisi Tarqiyatul Mauhibah :
Devi Zulianti (Co)
Mega Alfia
Rio
Satrio Wibowo
Muhammad Isbah Habibi
Erlina Herlin
Siti Wahyuni
Siti Khairil Ummah
Devisi Kompetisi dan Networking : Ahmad Nurul Huda Salmas (Co)
Astria Adistya Sari
Lu’luil Masruroh
Fikri Aulia Rahman
Ricky Sulthoni
Fikri Maulana Hasin
Nurul Hana Musthofa
Kamis, 17 April 2014
Al- Kindy resmi menjadi Badan Semi Otonom
Setelah
dua tahun dibentuk dan menjadi sebuah komunitas yang tidak jelas keberadaannya,
Al-Kindy akhirnya diresmikan menjadi sebuah Badan Semi Otonom yang berada
dibawah naungan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Fakultas
Humaniora UIN MALIKI Malang pada Kamis malam, 27 Maret 2014 di Aula Fakultas Humaniora. Pelantikan
tersebut adalah pelantikan bersama Badan Legislatif dan Eksekutif Fakultas Humaniora
yang terdiri dari Senat Mahasiswa (SEMA), Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA), HMJ
Pendidikan Bahasa Arab, HMJ Bahasa dan Sastra Arab, dan HMJ Bahasa dan Sastra
Inggris yang dilantik olen Dekan Fakultas, Dr. Isti’adah, M. Ag.




























